Menjadi Guru Kreatif di Masa Pandemi
Oleh : Delima Lubis
Saat
ini kita sedang menghadapi revolusi industri keempat yang dikenal dengan
sebutan revolusi industri 4.0. Untuk menyambut fase tersebut dunia pendidikan
dihadapkan dengan tantangan yang besar. Pembelajaran tidak lagi bersifat
konvensional. Kini pendidikan kita sedang diuji dengan tantangan yang besar. Semenjak
pandemi Covid-19 dunia pendidikan berubah drastis. Pembelajaran yang
semulanya bertatap muka langsung kini menjadi pembelajaran jarak jauh.
Pembelajaran daring atau pembelajaran jarak jauh kini menjadi trend
pendidikan semenjak virus corona menyerang dunia.
Hal
ini ialah menjadi tantangan tersendiri bagi pendidik khususnya guru dan tenaga
pendidik lainnya. Guru dituntut harus mempunyai kreativitas demi keberhasilan
pembelajaran jarak jauh ini. Pembelajaran jarak jauh tidak semudah pembelajaran
secara langsung. Dimana kalau pembelajaran langsung seorang guru secara
langsung akan melihat respon siswanya. Begitupun halnya dengan guru, guru
dengan mudahnya memberikan umpan balik / feed back kepada siswanya. Tugas seorang guru tidak hanya membagikan ilmu
yang dimilikinya. Guru harus terus menggali ilmu yang dimilikinya untuk
meningkatkan kompetensi yang dimilikinya sehingga mampu menghadapi generasi
milenial sekarang ini.
Salah satu ciri-ciri pembelajaran di era revolusi industri 4.0 ialah pembelajaran yang lebih menekankan pada kreativitas. Bisa dikatakan pembelajaran di era revoulusi industri 4.0 ialah pembelajaran yang menerapkan kreativitas, berpikir kritis, kerja sama, keterampilan komunikasi hingga keterampilan karakter. Berdasarkan pengertian ini bisa kita simpulkan keberhasilan seorang peserta didik tidak terlepas dari kreatifnya seorang guru atau tidak. Pendidikan merupakan gerbang menuju kesuksesan. Tanpa adanya pendidikan tidak akan mudah kesuksesan itu diraih. Karena kita dididik untuk menjadi orang yang terdidik dan berkarakter. Maka pendidikan merupakan penentu keberhasilan generasi penerus bangsa. Apalagi di zaman modern ini pendidikan memiliki peranan penting dalam menghasilkan generasi penerus bangsa.
Pembelajaran
daring yang tengah dunia pendidikan kita hadapi sekarang membuat guru berpikir
keras memikirkan seribu cara mewujudkan pembelajaran daring ini berhasil.
Keterbatasan jarak membuatnya menjadi lebih sulit. Guru dituntut menciptakan
pembelajaran yang semenarik mungkin agar siswa-siswanya mudah mengerti meskipun
sebatas pembelajaran jarak jauh. Untuk itu masa pandemi Covid-19 ini
membuat guru semakin kreatif. Pasalnya membuat pembelajaran yang menarik tentun
dibutuhkannya guru yang kreatif. Dalam membuat pembelajaran yang menarik, guru
harus membuat media pembelajaran yang menarik hati siswa.
Guru kreatif ditandai dengan sifat tidak pernah puas dengan apa yang disampaikan kepada siswa. Guru kreatif selalu merasa ada hal-hal yang perlu ditingkatkan demi keberhasilan siswanya dalam belajar. Guru kreatif akan berusaha menciptakan inovasi atau cara-cara baru untuk menarik perhatian siswa pada pelajarannya sehingga tidak ada lagi kata “BOSAN” yang terucap oleh siswa. Bagi seorang guru kreatif, setiap materi yang akan disampaikan membutuhkan kreativitas. Wujud kreativitas seorang guru kreatif salah satunya membuat video pembelajaran yang menarik sehingga siswa tidak mudah bosan dan ngantuk mendengarkannya.
Sehingga dapat disimpulkan, pandemi Covid-19 ini berhasil meningkatkan kreativitas seorang guru dan guru pun semakin bertambah wawasannya dalam hal menyediakan media pembelajaran yang berbasis web. Untuk mengasah kreativitas seorang guru bisa dilakukan dengan cara mengikuti seminar-seminar online maupun diskusi dengan teman-teman sejawat. Menjadi guru yang kreatif tidak mudah sebab seorang guru tidak boleh melek terhadap kemajuan tekhnologi. Dengan terbentuknya guru-guru yang kreatif di masa pandemi Covid-19 ini diharapkan dapat membawa pengaruh yang signifikan terhadap keberhasilan generasi-generasi penerus bangsa .
Posting Komentar untuk "Menjadi Guru Kreatif di Masa Pandemi"