6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh!

Photo by Freepik

Beberapa hari lalu, kulit saya terasa gatal dan mengalami iritasi. Ternyata setelah saya telusuri, penyebabnya adalah tungau yang ada di kasur. Tapi syukurnya saya sudah menemukan solusinya nih, sobat Pojokata. Simak 6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh! berikut ini.

Cerita ini berawal pengalaman saya ketika bangun tidur, saya heran kenapa badan saya gatal-gatal, saya kira karena seprei kasur, akhirnya saya ganti dengan sprei baru. Keesokan harinya, gatal-gatalnya masih tetap bahkan semakin parah. Terdapat bentol-bentol dan ruam-ruam merah dikulit saya. Merasa heran, saya pun mencari penyebabnya di google. 

Setelah membaca, mencari tahu, dan bertanya pada orang-orang, saya menemukan jawabannya. Ternyata, tungau kasur bisa mengigit kulit sehingga menyebabkan bentol, ruam merah, dan iritasi. Hampir setiap hari saya mengganti sprai tapi setiap hari pula bentol-bentol itu datang.

Parahnya, bibir saya bengkak, kulit tangan, pipi, dan perut juga ikutan bentol karena digigit tungau. Area perut iritasi dengan ruam-ruam merah. Selain itu, seluruh tubuh terasa gatal. Bagian paling gatal, di perut. Gatalnya tidak tertahankan. Bahkan, semakin hari ruam merahnya semakin melebar sampai mengelilingi seluruh tubuh.

Bentol-bentol di pipi dan bibir akibat digigit tungau hilangnya bisa sampai empat hari, paling cepat sekitar dua hari. Itu pun saya tidak tahu kenapa bisa cepat hilang, malamnya saya minum madu. Saya kira gigitan tungau itu hilang dengan cepat setelah saya minum madu. Berbeda dengan biasanya yang tidak saya apa-apakan, hanya minum air hangat saja, bengkak di bibir hilang sekitar 4 hari.

Apasih Tungau Itu?

Baiklah, kita bahas dulu apa sih tungau itu? tungau ialah jenis serangga yang ukurannya sangat kecil dan sulit terlihat. Ia berada di sekitar kita. Walaupun sangat kecil, sesekali tungau bisa terlihat. Saya sendiri pernah melihat tungau ketika menempel di layar HP dan layar laptop. Saat itu, ukurannya terlihat seperti sebutir pasir. Warna yang tampak di depan mata saya yakni warna putih.

Karena penasaran, saya pun memegang tungau tersebut. Dengan perasaan seperti ingin memitas kutu, saya pun mencobanya. Tungau tersebut saya pegang di telunjuk kiri kemudian saat saya mencoba memindahkannya ke jempol kanan, seketika tungau menghilang dan tidak terlihat lagi. Saya coba cari namun tidak ditemukan.

Tidak lama kemudian, saya merasa gatal-gatal di seluruh tubuh saya. Padahal, sudah lama sekali tidak merasakan gatal-gatal lagi. Kemudian, saya pun langsung mandi. Setelah mandi, gatal-gatal mulai sedikit hilang. Tapi, berdasarkan pengalaman selama saya digigit tungau, waktu saya merasa gatal, sayapun mencoba mandi tapi gatal-gatalnya masih tetap ada namun sudah sedikit hilang.

Tungau bisa menggigit dan gigitannya dapat menimbulkan rasa gatal, perih, hingga iritasi kulit. Serangga ini bisa tumbuh dan berkembang di berbagai kondisi lingkungan. Saya sudah merasakan dua kali digigit tungau dan berada di dua kondisi. Kondisi pertama di lingkungan yang cuacanya sangat panas dan kondisi kedua di kamar yang sangat lembap.

Gejala Gigitan Tungau

Tungau ini dapat menggigit siapa saja dan sering kali tidak kita sadari. Gigitan tungau tersebut dapat menimbulkan gatal serta iritasi dan terkadang menyebabkan kulit kering. Ini lah kondisi nyata yang saya sudah rasakan.

Rasanya sangat gatal sampai saya seperti tidak sanggup menahan gatalnya. Akhirnya, saya garuk sampai mengalami iritasi kulit. Gejala gigitan tungau lainnya seperti yang saya rasakan dan sudah saya ceritakan di atas. Untuk bagian bibir yang digigit tungau, rasanya seperti kebas. Ini foto ketika bibir saya digigit tungau. Bibir saya tidak terlalu bengkak, tapi kakak saya kalau bibirnya digigit tungau, bengkaknya lumayan terlihat.

Bibir Bengkak Setelah Digigit Tungau

Saya pikir, rasa gatalnya bisa hilang kalau saya berjemur. Tapi ternyata setelah saya berjemur, gatalnya pun semakin menjadi-jadi. Luka garukannya semakin merah. Lalu, saya sempat mencoba 3 kali mandi menggunakan air hangat tapi malah semakin gatal dan merah. Akhirnya, saya berhentikan.

Selain itu, saya yang biasanya tidak berjerawat, tiba-tiba berjerawat. Penyebab munculnya jerawat mungkin karena debu sekitaran kasur tempt saya tidur. Syukurnya, jerawat tersebut masih bisa di atasi dengan Cara Menghilangkan Jerawat dalam Semalam lewat artikel ini. Akhirnya jerawat bisa hilang juga. 

Gejala-gejala yang muncul bukan hanya dialami oleh saya, kakak saya bahkan mengalami hal yang lebih parah. Bibirnya sering bengkak. Bahkan, bengkaknya terbilang besar. Tapi syukurnya bila bengkak, ia akan hilang dalam sehari saja. Sedangkan saya bisa sampai empat hari baru hilang. Kebetulan, kamu tidur di satu springbed yang sama. Gejala lainnya, bibir terasa kebas akibat gigitan tungau.

3 Cara Ampuh Mengobati Gigitan Tungau

Jika kamu mengalami gejala-gejala gigitan tungau dan mengalami efek dari gigitan tungau, ada beberapa cara yang bisa kamu lakukan untuk mengatasi gejala gigitan tungau ini. Simak cara-caranya di bawah ini ya:

1. Berobat ke dokter

Cara pertama yang bisa kamu lakukan dengan berobat ke dokter. Buat kamu yang punya budget untuk ke dokter, kamu bisa mencobanya. Dokter akan menjelaskan dengan lengkap penyebab dan bagaimana cara menghindarinya. Selain itu, kamu tentunya akan diberikan resep obat yang membuat kamu bisa sembuh dari gatal dan gejala gigitan tungau.

Cara ini sangat ampuh untuk menghilangkan gatal-gatal dan gejala akibat gigitan tungau. Karena dokter lebih tau penyebab, jenis tungau, dan langkah apa saja yang harus kamu lakukan setelahnya. Sehingga, gatal-gatal dan iritasi bisa segera hilang.

2. Beli Obat di Apotek

Cara kedua yang bisa kamu lakukan untuk mengobati gigitan tungau yaitu dengan beli obat di Apotek. Buat kamu yang low budget  atau memiliki budget yang sedikit, kamu bisa coba cara ini. Saya sendiri mencoba cara kedua ini. Setelah gatal-gatal berhari yang dibiarkan, saya pun coba beli obat gatal-gatal akibat tungau di apotek.

Saya diberi obat berbentuk seperti bedak. Bedak itulah saya oleskan ketika mulai gatal. Bahkan, saya memakai obat tersebut satu jam sekali. Sensasi dinginnya membuat gatal semakin berkurang. Semakin malam, rasa gatalnya semakin kuat. Gatal sekali, saya bahkan tidak tahan.

Saya pun menaburkan bedak obat gatal tersebut beberapa menit sekali sampai gatalnya berkurang dan saya pun tertidur. Sebelum memakai bedak tabur tersebut, sangkin gatalnya saya pun tidak bisa tidur malam selama beberapa hari.

Namun, setelah memakai obat ini tidur saya sudah lumayan nyenyak. Selain itu, kipas angin sangat membantu mengurangi gatalnya. Yang saya rasakan selama gatal-gatal karena digigit tungau ini, semakin panas ruangan tempat saya beraktifitas maka semakin gatal tubuh yang terkena gigitan tungau ini. Sehingga, setiap merasakan gatal, saya pun juga menghidupkan kipas angin.

3. Membersihkan debu atau perabot rumah tangga

Bersihkan debu atau kasur menggunakan lap basah. Bersihkan seluruh bagian yang ada di kamar kamu, mulai dari kasur, piggir-pinggir kasur, lemari, meja, pintu, jendela kamar, kayu-katu, kursi, cermin, menggunakan lap basah. Pokoknya, bersihkan seluruh perabotan kamar.

Pukul-pukul kasur menggunakan sapu lidi atau kayu. Kalau bisa pukul-pukul kasurnya di luar kamar ya. Sebisa mungkin hindari ruangan yang ada di rumah kamu, pukul-pukul di halaman rumah juga bisa. Saya sendiri sudah pernah membersihkan kasur yg bahannya dari kapuk dan juga berbahan springbed. Dua jenis kasur tersebut pernah dikelilingi oleh tungau.

Jangan lupa, jemur kasur di bawah sinar matahari. Usahakan jemur sedari pagi sehingga kamu bisa membolak-balik kasur dan menepuk-nepuknya menggunakan sapu lidi atau kayu. Angkat saat matahari sudah tidak panas lagi. Saya sendiri menjemurnya di jam 8 pagi dan mengangkatnya di jam 5 sore.

Ketika kasur sudah diangkat dan kamu masih merasakan gatal-gatal gigitan tungau, kamu bisa menjemurnya berulang kali yah, sobat Pojokata.

Selain itu, lapisi sprei, bantal kepala, dan bantal guling dengan seprei tebal yang mampu menahan debu. Ganti sprei kamu sesering mungkin, sedikitnya 3 hari sekali. Cuci sprei dengan air panas dan detergen setidaknya seminggu sekali. Jemur di bawah sinar matahari ya sobat Pojokata.

Rajin-rajinlah membersihkan kamar, ruang tamu, dapur, dan semua ruangan yang sering kamu tempati. Lap juga prabotan-prabotan rumahmu menggunakan lap basah. Pel rumahmu sesering mungkin, kalau bisa 3 hari sekali menggunakan larutan pel seperti Wipol, So Klin, dan lain sebagainya. Jangan lupa, saat membersihkan rumah dan semua prabotan, gunakan pakaian tertutup dan penutup mulut.

Berdasarkan pengalaman saya, waktu itu saya kira tidak apa-apa jika membersihkan ruangan dengan pakaian yang tidak terlalu tertutup asalkan setelahnya langsung mandi. Tapi ternyata saya salah. Setelah mandi pun saya tetap merasakan gatal-gatal yang luar biasa walaupun sudah mandi dengan air hangat. Akhirnya saya mandi sekali lagi dengan air biasa, namun tetap saja masih gatal.

Jadi, penting sekali memakai pakaian tertutup saat kamu akan membersihkan rumah, ruangan, dan prabotan yang ada di rumah kamu agar tungau tidak langsung menempel ke kulitmu. Setelah itu, jangan menunda-nunda untuk mandi ya sobat Pojokata. Usahakan sehabis membersihkan, langsung mandi saja. Sering-seringlah keramas menggunakan shampoo, sering mencuci wajah menggunakan produk pembersih wajah, dan lakukan perawatan wajah agar sel kulit mati hilang dan gatal-gatal di wajahmu pun ikut melayang.

Betapa pentingnya menjaga kebersihan rumah dan tempat tidur karena hal ini menjadi faktor penting untuk mencegah tungau datang dan menghidari diri dari gigitan tungau. Biasanya tungau datang ke kasur yang sudah lama tidak dipakai, ruangan yang lama tidak ditinggali, ruangan yang tertutup jarang dibersihkan prabotan-prabotannya, ruangan yang jarang ada sirkulasi udara yang masuk, sprei yang jarang diganti, dan lain sebagainya.

6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh!

Selain menerapkan langkah-langkah di atas, kamu juga perlu menggunakan 6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh! berikut ini. Simak kelima caranya ya. InsyaAllah benar-benar bermanfaat karena saya sendiri sudah mencobanya dan merasakan hasilnya yang luar biasa.

1.  Semprot Kasur dengan Air Garam

Pertama kali tahu kalau kasur banyak tungaunya, saya pun menyemprot kasur dengan air garam. Cara buatnya mudah, cukup cari mangkok, ambil air hangat dan garam secukupnya lalu aduk menggunakan sendok sampai garam larut dengan air. Percikkan air ke kasur dan pinggiran kasur.

Kalau kamu punya wadah kispray, wadah parfum, atau wadah lainnya bisa kamu coba gunakan. Karena kamu hanya perlu menyemprotnya saja seperti air spray. Tentunya, cara ini akan semakin memudahkan kamu menyemprot kasur dan pinggiran kasur.

Selain itu, kamu bisa menyiprat-nyipratkan atau menyemprotkan larutan air garam ke ruangan kamar dan rumahmu. Tapi, penting sekali untuk memperhatikan bahan prabotan dan kekuatan cat dinding rumah kamu ya sobat, Pojokata. Karena, jika tidak cocok dengan larutan air garam, prabotan dan cat dinding rumahmu bisa rusak.

Saya sendiri pertama kali menyemprotkan larutan air garam, lupa memperhatikan bahan cat dinding ruang tamu. Akibatnya, dinding kamar yang disemprot dengan larutan garam sih aman-aman saja. Namun, tembok ruang tamu dan beberapa ruangan yang ada di rumah saya menjadi berbercak putih seperti tembok lembap sehabis terkena hujan (seperti air hujan yang merembes ke tembok). Wah, akibatnya tembok jadi jelek tuh. Hehe

Semprot kasur dengan air garam sesering mungkin. Saya sendiri melakukannya setiap hari. Alhamdulillah, seteah disemprot setiap hari, gatal-gatal di kasur sudah mulai berkurang. Cara ini bisa dilakukan sebagai langkah awal karena rata-rata di rumah kamu pasti punya garam dan air bukan?

Tapi tidak sampai di situ saja, beberapa hari kemudian saya mencoba basmi tungau dengan cara kedua. Sembari menunggu produk pembasmi tungau, saya mengatasi tungau tersebut dengan cara nomor satu di atas. Nah, mari kita simak cara keduanya di bawah ini.

2. Semprot Kasur dengan Cairan Pembasmi Tungau

Cara menghilangkan tungau kasur yang kedua yakni semprot kasur dengan cairan pembasmi tungau. Saya menggunakan produk dengan merk "Linen Spray". Linen spray ini saya beli di TokoPedia dengan harga kisaran 80 Ribu-an. Tokonya lumayan jauh, lima hari baru sampai ke tangan saya.

Cairan pembasmi tungau ini diproduksi oleh PT Sehat Subur Sejahtera. Dikemas dengan botol berwarna hitam dilengkapi semprotan seperti spray yang bisa memudahkan kamu menyemprotkannya ke kasur. Isinya ada 100ML. Untuk springbed di kamar saya karena disemprotkan terlalu banyak, cairan ini hanya bertahan selama dua minggu. 

Cara menggunakannya, saya semprotkan serapat-rapatnya ke serat kasur dengan banyak semprotan. Saya gunakan sehabis melepas seprei kasur dan gunakan ini selama tiga hari sekali. Namun, karena produk Linen Spray cairan pembasmi tungau ini dibeli dengan toko yang sangat jauh dari rumah saya alias kurang terjangkau. Saya pun menggantinya dengan cuka.

3.  Semprot Kasur dengan Cuka

Jika di rumah kamu masih menyimpan cuka, salah satu bahan bumbu dapur ini wajib kamu coba! karena cara ini benar-benar berpengaruh dari kedua cara di atas. Setelah beralih dari linen spray karena lokasi pembelian yang sangat jauh, saya pun mengisi botol spray cairan pembasmi tungau dengan cuka.

Kosongkan botol spray, lalu isi dengan cuka. Jika kamu tidak punya botol spray, kamu bisa menggantinya dengan botol parfum atau bisa juga dengan botol biasa tanpa semprotan. Tak perlu menambahkan air, langsung semprot atau percikkan saja cuka ke seluruh area kasur atau springbedmu. Usahakan semua area terkena semprotan cuka.

Untuk bagian kayu atau atas kasur/springbed, tak perlu disemprotkan karena dikhawatirkan merusak bahan. Waktu itu saya menyemprotkan cuka ke atasan springbed dan hasilnya mainan putih-putih (seperti mainan mutiara) berkarat. Kalau bisa, lap saja dengan air basah. Jangan lapiskan dengan sprei, pokoknya sebelum kamu semprot, buka dulu sprei yang ada di kasurmu.

4.  Jemur Kasur di Bawah Sinar Matahari

Dari semua cara di atas, cara ini adalah cara paling ampuh menghilangkan tungau kasur. Caranya, jemur kasur atau springbed di bawah sinar matahari langsung. Jemur dari pagi hingga sore. Selama di jemur, jangan lupa tepuk-tepuk kasur dengan sapu lidi atau kayu sampai debu-debunya berterbangan. Ulangi cara tersebut sampai kamu rasa, debu hilang. Jangan lupa, balik kasurnya.

Berhubung saya tidak punya halaman yang luas untuk menjemur springbed dan lokasi yang jarang ada matahari serta kondisi lingkungan yang sangat lembab membuat springbed susah dijemur. Alhasil, selama sebulan lebih mengandalkan semprot-menyemprot springbed. Dan saat matahari mulai muncul, saya pun segera menjemurnya. Walaupun hanya beberapa jam tetapi sudah sangat membantu sekali. Cara itu saya ulangi beberapa kali.

Sebelum itu, saya juga pernah menjemur kasur berbahan kapuk. Penyebabnya, kondisi kasur yang sudah lama tidak dijemur menyebabkan tungau berkembang-biak. Kebetulan, saya juga sudah lama tidak menempati kamar. Sempat menaruh kamera di atas kasur, beberapa hari kemudian, saya lihat ada banyak tungau yang menempel di layar kamera saya.

Sehingga, saya pun langsung menjemur kasur tersebut di bawah mata hari seharian. Tak lupa, menepuk-nepuk kasur dengan sapu lidi dan membolak-balik kasur. Dari pagi hingga ke sore cara itu saya lakukan. Alhasil, hanya sekali jemur tungau sudah hilang dan kabur. Padahal, saya tidak ada sama sekali menyemprotkan kasur dengan air garam, linen spray, ataupun cuka.

Hanya dijemur doang selama satu harian, tungaupun pergi. Tidur menjadi lebih nyenyak dan gatal-gatal tidak sampai parah. Tapi, berdasarkan pengalaman menjemur springbed yang tidak langsung di bawah sinar matahari maka saya membutuhkan waktu beberapa kali untuk menjemurnya sampai tungau hilang.

5. Semprot Sekitaran Kasur dengan Wipol

Selain membersihkan perabotan dan sekeliling kasur dengan lap basah, kamu bisa menggunakan wipol untuk membersihkan sekitaran kasur. Kalau kamu ingin tungau hilang lebih cepat, kamu bisa menyemprotkan sekitaran kasur dengan wipol. Setelah disemprot, jangan lupa lap dengan kain basah ya sobat Pojokata.

Saya juga menyemprotkannya ke jendela, gorden, lantai, lemari, dan meja. Cara ini lumayan sangat membantu mempercepat tungau pergi dari kamar dan rumahmu. Selain menggunakan cara-cara di atas, ada baiknya kamu juga menerapkan cara kelima ini. Karena, semakin banyak usaha yang kamu lakukan maka tungau akan semakin cepat hilang.

6. Cuci dan Jemur Karpet serta Jemur Sofa

Jika kelima ara di atas sudah kamu terapkan dan ternyata kamu masih merasakan gatal-gatal disebabkan gigitan tungau, coba periksa lagi isi rumahmu. Perhatikan barang-barang apa yang sering kamu duduki tapi belum dibersihkan. Terutama, prabotan berbahan bulu atau kain.

Misalnya ada karpet, kamu bisa mencuci karpet tersebut. Kalau merasa berat, kamu bisa mencuci karpet di DoorSmeer, atau jika terasa berat, kamu bisa menjemurnya di bawah matahari dan jangan lupa menepuk-nepuknya dengan sapu lidi. Coba perhatikan lagi kursi atau sofa rumahmu, jika kamu belum yakin tungau hilang, coba jemur kursi atau sofamu di bawah matahari. Tentunya, jangan lupa tepuk-tepuk menggunakan sapu lidi. Tepuk sampai debu-debu banyak yang berterbangan.

Saya sudah menggunakan kelima cara di atas untuk membasmi tungau, tapi ternyata badan pun masih terasa gatal. Akhirnya saya menyuci karpet dan menjemur sofa yang ada di rumah. Selain itu, saya rajin menyuci tumpukan baju karena saya khawatir tungau pernah menempel di baju. Sebab, saya sering melakukan aktivitas melipat baju-baju di atas karpet.

Tapi, setelah saya coba 6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh! di atas, alhamdulillah, tungau pergi. Kasur nyaman, tidak ada lagi tungau. Badan tidak gatal dan kulit tidak mengalami iritasi lagi. Buat kamu yang akan menerapkan keenam cara di atas, jangan lupa menggunakan pakaian yang tertutup ya agar tungau tidak menempel ke kulitmu.

Usahakan sebelum tungau datang lagi, rajin-rajinlah menjemur kasur atau springbed yang kamu miliki agar tungau tidak datang. Karena kata pepatah, "lebih baik mencegah daripada mengobati". Untuk itu, lakukan penanggulangannya mulai dari sekarang ya, sobat Pojokata.

Yuk dukung terus media sosial Pojokata biar kamu bisa update  informasi terus seputar tungau. Kalau masih ada yang mau dibagikan, Pojokata akan dengan senang hati membagikannya. Cari tahu beragam informasinya di Pojokata ya. Ikuti Instagram Pojokata dengan follow @pojokatadotcom.

Jika kamu tidak sempat dan tungau mulai datang kembali. Silakan terapkan salah satu atau 6 Cara Menghilangkan Tungau Kasur, Alami, Dijamin Ampuh! yang telah saya jelaskan dengan lengkap di atas. Jika masih ada pertanyaan menjanggal, jangan sungkan untuk menanyakannya di kolom komentar ya Sobat Pojokata. Saya akan menjelaskannya di kolom komentar. Dan, buat kamu yang sudah berhasil menerapkan cara-caranya, boleh dong sharing-sharing sama kita semua seputar pengalamanmu membasmi tungau. 

Yuk, sharing-sharing di kolom komentar di bawah!

Tri Ayu @triayunst Hello, I am writer of the Pojokata site. My name is Tri Ayu (Instagram @triayunst). I am a writer who has produced 6 books such as scholarship books, poetry, and novels. I am also an SEO Writer who has experience in displaying dozens of articles on the main page of the Google search engine. I love photography, videography, product reviews, beauty & lifestyle, cooking, finance, technology, etc. I am also an Content Creator and Blogger with experience in creating content. You can collaborate with me by contacting my Instagram or email triayunst.id@gmail.com. Come on, build partnership and let's be friends with me!

Berbagi :