Mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial Fisip USU Berpartisipasi dalam Pembagian Bantuan Sosial Kepada KPM PKH Deliserdang

Bella Anggraini, seorang Mahasiswa Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP USU yang melakukan Praktikum 2 di Dinas Sosial Deliserdang dengan disupervisori oleh Bapak Drs. Matias, M. Si , Ph.D, dan melaksanakan Praktikum 2 di Masa Pandemi Covid-19 ini.

PKL 2 tersebut berlangsung mulai September 2020 sampai Desember 2020 dengan berbagai kegiatan yang dilakukan oleh Dinas Sosial Deli Serdang, Bella Anggraini sendiri juga ikut berpartisipasi dalam berbagai kegiatan tersebut. Dalam rangkaian kegiatan berupa Pembagian Bantuan Sosial Beras (BSB) kepada KPM PKH, pembagian sembako yang akan diberikan kepada lansia, ikut berpartisipasi dalam kegiatan BPNT, dilanjut dengan kegiatan Usaha Ekonomi Produktif (UEP).

Dalam kegiatan tersebut Praktikum ini memprioritaskan kegiatan BSB. BSB ini merupakan bantuan baru dari pemerintah RI. BSB ini adalah program dari pemerintah melalui Kementrian Sosial dan bertujuan untuk mensejahterakan masyarakat di tengah pandemi Covid-19. Program pemerintah ini dapat dilaksanakan dengan adanya bentuk rasa tanggung jawab bersama baik kementrian sosial dan porum bulog.

Pemerintah kini meringankan beban masyarakat terkhususnya bagi mereka yang terdampak virus Covid-19 saat ini. Kementrian sosial telah mengeluarkan kebijakan berupa program-program bantuan sosial yang akan diberikan kepada masyarakat yang juga ikut berdampak dari pandemi Covid-19 ini. Kementrian Sosial kembali meluncurkan Bantuan Sosial Khusus tambahan lainnya yaitu BSB, Kementrian sosial telah menyalurkan bantuan berupa beras medium dari Badan Urusan Logistic (Bulog) kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH). Dengan bantuan ini diharapkan KPM PKH yang sejatinya juga masyarakat dengan pendapatan rendah, bisa terbantu dalam memenuhi kebutuhan pokoknya selama pandemi.

BSB sebanyak 15 kg ini, rencananya akan disalurkan kepada KPM PKH dan disalurkan mulai dari Agustus-Oktober 2020. Dengan program BSB pula ada manfaat lain yakni beban pengeluaran keluarga KPM PKH di masa pandemi Covid-19 bisa berkurang, jadi program ini juga ada dampak positifnya langsung terasa oleh KPM. Tidak hanya itu, BSB juga membawa efek yang ikutan luas, secara tidak langsung, BSB membuka pasar bagi petani untuk menjual berasnya ke Bulog sehingga kesejahteraan mereka juga meningkat. Lebih dari itu efek domino dari program ini dirasakan juga antara lain oleh para pekerja/ kuli bongkar muat, tukang ojek, usaha penyewa perahu, mobil/truk, pekerja dan pengusaha angkutan barang, jadi Bantuan Sosial Beras ini juga efektif menggerakkan perekonomian.

                                                 

Melalui assessment yang dilakukan oleh Bella Anggraini kepada salah satu warga masyarakat di Desa Bangun Purba pada saat pembagian BSB tersebut, masyarakat yang mendapatkan bantuan tersebut merasa senang dan bersyukur dengan adanya bantuan BSB ini dengan begitu meringankan beban mereka, apalagi ditambah masa pandemi Covid-19 saat ini yang membuat berkurangnya pendapatan mereka. Dan menurut mereka bantuan ini cukup efektif, karena dimasa pandemi Covid-19 ini semua perekonomian menurun dan meningkatnya harga sembako termasuk beras. Dengan adanya bantuan BSB ini bagi mereka sangat membantu sekali, mereka tidak perlu mengeluarkan uang lagi untuk membeli beras dimana uangnya bisa digunakan untuk keperluan lainnya menurut mereka.

Dan dengan adanya program BSB ini masyarakat terbantu dari segi pangan dan harapan masyarakat mengatakan bahwa bantuan BSB ini bisa berlanjut seterusnya tidak hanya pada masa pandemi Covid-19. Dan Bella Anggraini selaku praktikan yang ikut berpartisipasi dalam pembagian BSB juga memberikan sedikit nasihat kepada salah satu masyarakat yaitu ibu yanti, agar beras yang ditrima dapat digunakan dengan sebaik-baiknya, dan bisa dimanfaatkan dengan benar agar menjadi bahan pangan dalam pemenuhan asupan khususnya bagi mereka yang sudah berkeluarga dimana mereka memiliki anak yang harus dipenuhi kebutuhan pangannya.

Setelah mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Sosial Kab. Deliserdang selama proses praktikum 2 berlangsung, salah satunya yaitu kegiatan pemberian bantuan sosial kepada masyarakat berupa BSB. Kemudian yang terakhir yaitu proses terminasi, dimana praktikan telah selesai melaksanakan praktikum 2 tersebut dan memutuskan hubungan kepada seluruh pegawai yang berada di kantor tersebut. Dalam proses terminasi tersebut praktikan mengucapkan permohonan maaf serta terimakasih kepada seluruh staff maupun pegawai yang ada di Dinas Sosial Kabupaten Deliserdang serta memberikan sebuah cendramata atau ucapan terimakasih kepada pihak Dinas Sosial Kabupaten Deliserdang.

“Saya mengucapkan banyak terimakasih kepada Bapak/ibu sekalian yang sudah menerima saya dengan baik untuk bisa melakukan PKL 2 disini,  yang sudah banyak member ilmu tentang dunia kerja dan banyak pelajaran berharga yang saya dapat selama PKL ini berlangsug, dan saya mohon maaf apabila selama PKL ini terdapat kesalahan saya baik itu perkataan maupun perbuatan yang memang menyinggung hati bapak/ibu sekalian” ucap Bella Anggraini selaku praktikan pada saat itu, Rabu (23/12/2020).

Oleh : BELLA ANGGRAINI (170902018) Mahasiswi PKL 2 Ilmu Kesejahteraan Sosial FISIP USU

Supervisor Sekolah : Drs. Matias Siagian, M. Si , Ph.D

 

 

Tri Ayu @triayunst Hello, I am writer of the Pojokata site. My name is Tri Ayu (Instagram @triayunst). I am a writer who has produced 6 books such as scholarship books, poetry, and novels. I am also an SEO Writer who has experience in displaying dozens of articles on the main page of the Google search engine. I love photography, videography, product reviews, beauty & lifestyle, cooking, finance, technology, etc. I am also an Content Creator and Blogger with experience in creating content. You can collaborate with me by contacting my Instagram or email triayunst.id@gmail.com. Come on, build partnership and let's be friends with me!

Berbagi :